TIMES JATENG, PEMALANG –  Calon Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Lutfi melanjutkan safari politik ke sejumlah wilayah di Kabupaten Pemalang.

Kali ini, ia didampingi tim pemenangan Sedulur Lutfi serta ratusan pendukung simpatisan fanatiknya mendengarkan keluh kesah pedagang di Pasar Comal Pemalang terutama mengenai bahan pokok yang tak stabil.

"Hari ini dari dua pasar yang kita kunjungi dan melihat memang pasar sebagai destinasi urat nadi dari pada ekonomi masyarakat kita, terutama di desa atau kabupaten," ujar Lutfi.

Lebih lanjut, ia mengatakan jika ada beberapa hal yang perlu disampaikan terkait dengan kondisi pasar. 

"Contoh dari tata letak pasar banyak dari masyarakat kita, yang menginginkan antara penjual yang di dalam dan di luar itu bersama sama karena banyak yang di luar sementara yang di dalam mengeluh kurang laku," ujarnya.

Menurut mantan Kapolda Jateng ini, aspirasi para pedagang harus dilaksanakan sehingga antara penjual secara internal bisa dibina kemudian pembeli pun akan merasa nyaman.

Masih banyak beberapa sarana dan prasarana pasar yang perlu dibenahi termasuk belum ada mushola, jalannya kurang bagus. Sehingga dalam bentuk kolaborasi terkait pemerintah provinsi maupun kabupaten yang nantinya pasar menjadi yang terbaik dalam rangka mendongkrak ekonomi kerakyatan.

Calon Gubernur Jawa Tengah dengan nomor urut 2 ini juga memaparkan jika masyarakat senang meskipun kebutuhan pokok terpenuhi kemudian pembeli juga terpenuhi,

"Cuma daya beli dari masyarakat masih kurang dan ini saya yakin pengaruh dari pada ekonomi global di semua pasar sama akan 
tetapi prinsip kebutuhan terpenuhi harga naik dari perusahaan. Contoh misalkan ayam ada yang 33, ada yang 37 dan bawang merah juga mendekati 25 ribu karena ini mendekati musim hujan jadi ini yang harus kita pantau sehingga kesetaraan terkait dengan harga," jelasnya. 

Luthfi mengatakan kunjungan ke pasar dilakukan sebagai upaya menjembatani permasalahan yang dihadapi pedagang.

"Selain bahan pokok, pedagang juga mengeluh soal kelayakan bangunan pasar yang menurut mereka kurang nyaman," kata Luthfi saat blusukan ke Pasar Comal, Pemalang, Rabu (2/10).

Ia menerangkan permasalahan yang dialami pedagang di pasar tersebut perlu ditangani secepat mungkin. Menurutnya, kenyamanan lokasi pasar akan membuat perputaran ekonomi menjadi lebih stabil.

"Ke depan perlu perbaikan agar pembeli dan pedagang sama-sama nyaman," imbuhnya.

Luthfi juga sempat mengeluhkan daya beli masyarakat mengalami penurunan di Pasar Gladak. Hal itu dipengaruhi oleh beberapa faktor yakni kebijakan ekonomi dan perubahan pola belanja masyarakat yang mengandalkan sistem online.

"Masalah fluktuasi harga, bukanlah persoalan yang berdiri sendiri karena dipengaruhi juga oleh kondisi ekonomi nasional," tuturnya.

Usai melakukan blusukan ke Pasar Comal, Ahmad Luthfi kemudian melanjutkan kunjungannya ke Desa wisata Penggarit. (*)