https://jateng.times.co.id/
Berita

Asosiasi Ganis Hutan Indonesia dan Industri Primer CDK V Tegal Tanam 15.000 Pohon Pinus

Rabu, 18 Desember 2024 - 22:22
Asosiasi Ganis Hutan Indonesia dan Industri Primer CDK V Tegal Tanam 15.000 Pohon Pinus Ketua Asosiasi Ganis Hutan Indonesia dan Bupati Tegal Terpilih penanaman 15000 Pohon Pinus Selamatkan Bumi. (FOTO: Cahyo Nugroho for TIMES Indonesia)

TIMES JATENG, TEGAL – Sejuknya udara Desa Sumbaga Kecamatan Bumijawa Tegal di lereng Gunung Slamet di Jawa Tengah menjadi fokus dari Asosiasi Ganis Hutan Indonesia dan Industri Primer Wilayah CDK V Tegal lakukan penyemaian pohon Pinus sekaligus menjaga kerusakan lingkungan.

Desa Sumbaga Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal menjadi sesion ke 4 (empat) dalam kegiatan AGHI dan Industri Primer bersama CDK wilayah V LHK propinsi Jateng dalam melestarikan alam menanam 15.000 pohon jenis Pinus.

Pohon-Pinus-Selamatkan-Bumi-2.jpg

Kepada TIMES Indonesia, H. Muhamad Iwan Budiarto mengatakan bahwa hingga sesion ke 4 ini berarti telah 60 ribu pohon Pinus ditanam diwilayah Kabupaten Tegal.

"Kini dengan tema Selamatkan Bumi dengan Menanam Pohon, kami kembali lakukan penyemaian 15.000 pohon Pinus di Desa Sumbaga Kecamatan Bumijawa Tegal," ujarnya, Rabu (18/12/2024).

"Kami bekerjasama dengan TNI, Polri dan Dinas terkait serta para relawan lingkungan hidup diantaranya Bravo Mawar Hijau serta warga sekitar lakukan penanaman pohon 15.000 pohon pinus di atas lahan seluas 10 hektare," ujar Iwan Budiarto.

Pohon-Pinus-Selamatkan-Bumi-3.jpg

Iwan Budiarto sebagai Ketua Asosiasi Ganis Hutan Indonesia (AGHI) dan Industri Primer CDK Wilayah V Kabupaten Tegal menyampaikan bahwa penanaman pohon pinus ini tidak hanya sampai di sini, tetapi berlanjut hingga pemiliharaan dan pemasaran.

"Kami tidak hanya membangun bersama para petani dan warga sekitar menanam pohon pinus tapi sekaligus juga membantu pemasaran hasil dari pohon pinus dimasa mendatang," terang Iwan.

Ia menambahkan, terkait anggaran bibit pohon pinus selama ini menggunakan CSR industri pengolahan kayu hutan sehingga tidak hanya soal penyemaian saja tetapi juga hingga pemasaran kami sediakan.

Hadir dalam acara tanam 15000 pohon pinus di Desa Sumbaga, Pj Bupati diwakili, Dandim 0712 Tegal, Kepala DLH dan CDK (Cabang Dinas Kehutanan) Wilayah V Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Jateng serta Calon Bupati Tegal terpilih Ischak Maulana.

Untuk diketahui bahwa wilayah hutan Desa Sumbaga Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal merupakan wilayah kawasan hutan mayoritas ditanami pohon pinus termasuk area kawasan Wisata Guci Tegal di lereng Gunung Slamet Jawa Tengah.

"Kondisi alam ini semakin hari semakin tua dan kita wajib untuk menjaga agar segala bencana dapat diantisipasi, apalagi saat ini musim penghujan dan cuaca ekstrim," ujar Iwan.

Dikatakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Propinsi Jawa Tengah Widi Hartanto bahwa penanaman 15000 pohon pinus ini merupakan kepedulian lingkungan menjaga dan melestarikan lingkungan di Kabupaten Tegal mencegah rusaknya alam.

"Untuk Selamatkan Bumi dengan Tanam Pohon ini Bumi kami tidak akan berhenti disatu titik saja melainkan keseluruh wikayah agar Bumi benar nyaman bagi berkehidupan," jelasnya.

Ia juga menekankan usai aksi penanaman pohon ini yang juga dilakukan bersama aktivis lingkungan hidup tidak serta merta hanya menanam tapi juga dilakukan pula dengan perawatan pohon yang ditanam.

"Ini bukan sekedar tanam lalu pergi begitu saja tetapi dilakukan perawatan hingga tumbuh besar, apalagi diwilayah ini ada masyarakat kelompok tani getah pohon pinus yang juga mendapatkan manfaatnya dari penanaman pohon pinus" jelas Widi

Iwan berharap dengan ditanamnya 60 ribu pohon pinus tidak hanya  untuk menjaga kelestarian alam tetapi menjadi inspirasi agar masyarakat dan generasi muda lebih mencintai dunia pertamian. 

Selanjutnya Bupati Tegal terpilih yang juga pengusaha menyampaikan bahwa pihaknya  mengapresiasi aksi kepedulian lingkungan Asosiasi Ganis Hutan Indonesia dan Indutri Primer dan akan terus mendukung dalam program mendatang untuk menghijaukan dan melestarikan hutan Tegal.

Sebagai sumber informasi kawasan Hutan KPH Pekalongan Barat wilayah Kabupaten Tegal sebagian besar adalah tanaman jenis Pinus, selain dapat diambil getahnya, pinus memiliki nilai jual yang tinggi. (*)

Pewarta : Cahyo Nugroho
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jateng just now

Welcome to TIMES Jateng

TIMES Jateng is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.