TIMES JATENG, CILACAP – Bulan Dana PMI Kabupaten Cilacap tahun 2024 melampaui target perolehan dibanding tahun 2023 sebesar 0,77% atau sebesar Rp24.896.927. 

Hal itu dikatakan Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cilacap, Farid Ma’ruf dalam acara Serah Terima Hasil Bulan Dana PMI Kabupaten Cilacap tahun 2024 di Ruang Gadri, Rumah Dinas Bupati Cilacap, Jumat (21/2/2025). 

Penyerahan hasil Bulan Dana PMI diterima Bupati Cilacap. (FOTO: Dok. PMI Cilacap) 

Ketua PMI mengatakan, Bulan Dana PMI tahun 2024 dilaksanakan selama 2 bulan, yaitu November-Desember 2024 dan memperoleh Rp3.240.602.897.

“Ini mencapai 95% atau ada kenaikan Rp24.896.927 dari perolehan tahun 2023 sebesar Rp3.215.705.970,” terang Farid.

Perolehan ini, menurut Farid, akan digunakan untuk penanganan bencana alam di Cilacap, serta bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, seperti kacamata gratis dan operasi katarak gratis yang rutin dilakukan oleh PMI Cilacap.

Farid Ma'ruf memberikan sambutan. (FOTO: Dok. PMI Cilacap)

"Disamping itu juga nanti insya Allah akan kita gunakan untuk kacamata gratis. Kemarin di Jeruklegi kita target 200, ternyata yang diperiksa 500. Jadinya kita kasih semuanya 500," kata Farid. 

Ia menambahkan, untuk tahun ini, 2025 insya Allah nanti 1.000 kacamata tersebar di Kesugihan, Sidareja, dan Gandrungmangu.

"Bentuknya nanti ada operasi katarak juga yang insya Allah kita laksanakan di RSUD Majenang dan Cilacap. Nanti mohon kerja samanya,” imbuhnya.

Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman mengucapkan selamat kepada Ketua PMI  Cilacap serta jajarannya yang telah berhasil dengan sukses menyelenggarakan Kegiatan Bulan Dana PMI Kabupaten Cilacap tahun 2024.

“Dengan segala keterbatasan, antara lain terkait waktu pelaksanaan yang hanya 2 bulan, yaitu dari bulan November sampai Desember 2024, berbeda dari biasanya yang dilaksanakan dalam waktu 3 (tiga) bulan, namun dapat memperoleh hasil bersih yang cukup fantastis,” ucapnya.

Syamsul juga mengatakan, bahwa PMI dan pemerintah daerah harus bersinergi dalam mencapai target, khususnya terkait Bulan Dana PMI.

“Karena paling penting adalah supaya bisa menggerakkan massa agar target bisa tercapai, syukur terlampaui, tepat waktu, karena apapun ini, PMI menjadi sebuah organisasi nirlaba yang fungsinya sosial, kebencanaan, dan lain-lain. Yang tentunya kita meyakini bahwa PMI ini bisa menjadi organisasi yang bisa terus memberikan manfaat untuk masyarakat Cilacap,” imbuhnya.

Juga disampaikan oleh Bupati Cilacap, sesuai dengan kedudukan, Bupati Cilacap selaku pelindung PMI di tingkat kabupaten, Syamsul berpesan kepada semua pengurus PMI, agar benar-benar amanah dan dapat mengelola hasil bulan dana yang berasal dari masyarakat tersebut secara profesional, proporsional, akuntabel, dan transparan.

“Dan untuk teman-teman PMI, nanti pada kepemimpinan saya dan Mbak Ammy, kita bisa meningkatkan program layanan kesehatan masyarakat. Barangkali ada program yang baik dari PMI yang bisa disinergikan dengan visi misi kami 5 tahun ke depan. Insya Allah, prinsipnya kalau mampu dengan senang hati karena manfaatnya untuk masyarakat,” tutupnya. (*)