https://jateng.times.co.id/
Olahraga

Kecurangannya Terbongkar, Tiga Pelatih Sepak Bola Dipecat Manajemen ASTI Kudus

Minggu, 07 April 2024 - 19:40
Kecurangannya Terbongkar, Tiga Pelatih Sepak Bola Dipecat Manajemen ASTI Kudus Akademi Sarana Talenta Indonesia Kudus kini menghadapi masalah pelik di internal manajemennya. (Foto: Ihza Fajar Azhari/TIMES Indonesia)

TIMES JATENG, KUDUS – Akademi Sarana Talenta Indonesia (ASTI) Kudus, Jawa Tengah kini menghadapi masalah krusial yang serius di internal manajemennya.

Hal tersebut setelah terbongkarnya kedok pelatih pada sekolah sepak bola di Kota Kretek ini, yang berupaya menggembosi perkembangan ASTI Kudus.

Tak tanggung tanggung, oknum tersebut ialah tiga pelatih dari ASTI Kudus yang kabarnya telah dikeluarkan atau diberhentikan secara tidak hormat dari manajemen ASTI per 2 April 2024.

"Ketiga oknum tersebut sudah selama setahun ini berusaha merebut pemain kita dari dalam dengan berbagai upaya, untuk diarahkan di akademi mereka yang baru mau mulai yang bertempat di salah satu kota di Jawa Tengah," ujar CEO ASTI Kudus, Arif Budianto saat ditemui pada Minggu, (7/4/2024).

Arif menjelaskan, masalah tersebut diketahui setelah adanya laporan dari para orang tua siswa. Dengan terbongkarnya upaya penggembosan ini, oknum tersebut tidak jadi membawa anak-anak untuk dipindahkan ke akademi yang dirujukkan.

"Ada beberapa orangtua pemain yang sampat tergiur untuk ikut ke sana, bahkan ada yang sudah sampai mendaftar ke sana. Lalu terbongkarlah kedok masalah ini, setelah ditelusuri dan dilakukan evaluasi, kami akhirnya memutuskan untuk memecat mereka," tegasnya.

Dengan gamblang, Arif mengatakan bahwa pihaknya tidak mempermasalahkan jika ada murid yang ingin berlabuh untuk menimba ilmu di tempat lain. Namun ada harapan dan imbauan yang disematkan.

"Kami malah mendukung dan mensupport anak anak untuk dapat berkembang lebih baik, tapi ya harus ke akademi atau SSB yang sudah pasti dan terpercaya karena ini untuk masa depan mereka. Kan kasihan kalau mereka tertipu jadi nasibnya terombang ambing nanti," paparnya.

Untuk saat ini, ASTI Kudus tengah menyeleksi pengganti pelatih mereka yang telah diberhentikan. Rumornya, terdapat enam nama yang mencuat dengan lisensi kepelatihan sepak bola B dan C.

"Ini masih dalam proses, dengan adanya masalah ini menjadi pembelajaran kepada kita juga untuk kedepannya lebih berhati hati dan selektif dalam memilih," katanya.

Sebagai informasi, akademi yang kini telah memiliki 92 siswa di Kudus ini didirikan dengan tujuan tidak hanya belajar sepak bola saja. Mereka juga membina anak-anak dengan pendidikan dan juga bekal agama.

"Kami tidak hanya melatih anak untuk dapat berprestasi dalam bidang olahraga sepakbola saja, kami beri pendidikan, ilmu agama dan membantu orang tua dengan membimbing mereka," tandanya. (*) 

Pewarta : Arief Pramono
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jateng just now

Welcome to TIMES Jateng

TIMES Jateng is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.