TIMES JATENG, KUDUS – Layaknya sebuah magnet, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kudus, menjadi perhatian para calon bupati (Cabup) dan calon wakil bupati (Cawabup) di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Kudus 2024 mendatang.

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Kudus membuka penjaringan dan pendaftaran Cabup dan Cawabup Kudus yang dibuka sejak Sabtu (4/5/2024) hingga akhir Mei 2024. 

“Berkas nama-nama yang masuk di panitia penjaringan DPC PPP kudus, kemudian disetorkan kepada Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPP Jateng,” ujar Sekretaris DPC PPP Kudus Moch Fatkhul Munif di Kantor DPC PPP Kudus, Sabtu (4/5/2024)

Jajaran pengurus DPC PPP Kudus membuka penjaringan dan pendaftaran Cabup dan Cawabup hingga akhir Mei 2024.  (FOTO: Ihza Fajar Azhari/TIMES Indonesia)

Menurut Munif, selanjutnya pihak DPW PPP Jateng mengirimkan berkas nama-nama Cabup dan Cawabup ke DPP PPP untuk digodok dan mendapatkan rekomendasi siapa nama yang layak maju dalam Pilbup Kudus.

Munif menjelaskan, siapapun masyarakat Kabupaten Kudus yang berniat mendaftar sebagai Cabup dan Cawabup melalui PPP, diperbolehkan untuk mengambil formulir administrasi di kantor parpol berlogo Kabah itu.

"Kami mempersilakan seluruh warga dan masyarakat yang berminat mendaftar baik Cabup dan Cawabup, kita masih membuka pelayanan selama satu bulan ke depan," terangnya.

Munif memaparkan, persyaratan untuk mendaftar tidaklah sulit, yakni melampirkan kartu keluarga, KTP, dan ijazah terakhir. Sedangkan kriteria Cabup dan Cawabup yang diinginkan PPP, yakni sosok pemimpin yang bertanggung jawab dan memajukan Kabupaten Kudus ke depan.

"Kita lebih lebih selektif dalam memilih Cabup dan Cawabup dalam Pilkada Kudus tahun ini. Tentunya, calon yang bertanggung jawab serta berkomitmen kepada partai dan masyarakat Kudus,” ucapnya.

Munif berharap keberadaan PPP tidak hanya dijadikan kendaraan pengusung Cabup dan Cawabup saja. Namun paslon tersebut saat terpilih nanti, harus ada keberlanjutan programnya saat kampanye untuk bersama-sama memperjuangkan hak warga Kudus.

Sementara itu, Ketua DPRD Kudus Masan mendatangi kantor DPC PPP Kudus. Ia tidak datang sendiri, namun diwakilkan dan dikuasakan kepada tiga pengurus DPC PDIP Kudus, yakni Habib Ali Subchi, Ali Imron, dan Eni.

Kedatangan perwakilan Masan untuk mengambil formulir pendaftaran Cabup dan Cawabup melalui PPP. Masan yang juga Ketua DPC PDIP Kudus, menjadi pendaftar pertama dalam pendaftaran melalui PPP Kudus usai sesaat dibuka pada Sabtu (4/5/2024).

Habib salah satu pengurus DPC PDIP Kudus menyatakan, sebagai salah satu kandidat calon bupati, Masan sangat berharap bisa menggandeng partai-partai lain untuk berkoalisi.

“Dan PPP menjadi salah satu partai yang diharapkan bisa menjadi mitra koalisi dalam Pilkada Kudus 2024 nanti. Selain PPP, Pak Masan juga sudah mendaftar ke Partai Nasdem. Pun dengan partai lainnya, jika sudah membuka penjaringan, beliau siap untuk mendaftar,” terangnya. (*)