https://jateng.times.co.id/
Berita

Posyandu Integrasi Layanan Primer Kecamatan Rakit Diresmikan, Ini Pesan Pj Bupati Banjarnegara

Jumat, 20 September 2024 - 22:18
Posyandu Integrasi Layanan Primer Kecamatan Rakit Diresmikan, Ini Pesan Pj Bupati Banjarnegara Saat Pj Bupati Banjarnegara Muhammad Masrofi melaunching Posyandu Integrasi Layanan Primer Kecamatan Rakit. (FOTO: Dok Forkopimcam Rakit For TIMES Indonesia)

TIMES JATENG, BANJARNEGARAPj Bupati Banjarnegara, Muhammad Masrofi S. Sos M.Si, Jumat (20/9/2024) meresmikan Posyandu Integrasi Layanan Primer di Pos Kesehatan Desa (PKD) Desa Kincang Kecamatan Rakit Kabupaten setempat.

Untuk diketahui, Posyandu Integrasi Layanan Primer adalah inovasi dari Pemerintah Kecamatan Rakit yang digagas oleh Sekcam Rakit, Siti Izzati melaui program perubahan yang diberi nama 'Memandu Sekolam Tenar' (Membangun layanan Posyandu secara kolaborasi melalui Integrasi Layanan Primer/ILP).

Hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dispermades-PPKB, Camat Rakit, Kepala UPT Dinas Se Kecamatan Rakit, Kepala Desa Se Kecamatan, Ketua TP PKK Kecamatan Rakit , tokoh masyarakat, serta tokoh agama dan kader kesehatan Desa Kincang.

Pj Bupati Banjarnegara, Muhammad Masrofi mengucapkan selamat kepada masyarakat Kecamatan Rakit khususnya Desa Kincang karena telah memiliki piloting Posyandu Integrasi Layanan Primer.

Pj Bupati Banjarnegara berharap agar Posyandu Terintegrasi ini terus dikembangkan ke seluruh desa. "Kami mengucapkan selamat kepada kecamatan Rakit, karena integrasi pelayanan kesehatan primer ini merupakan bagian dari kegiatan transformasi pelayanan masyarakat," katanya.

Pj Bupati Banjarnegara juga menyampaikan selamat kepada penggagas. "Kesehatan primer sebagai pilar pertama dari transformasi sistem kesehatan.,” kata Masrofi lagi.

Ditegaskan Masrofi, bahwa setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan dan negara bertanggungjawab atas penyediaan fasilitas pelayanan yang layak sebagaimana diamanatkan oleh UUD 1945.

"Berdasar mandat itulah, enam pilar transformasi kesehatan penopang sistem kesehatan harus kita bangun bersama dengan serius dan terus menerus," tegasnya.

Oleh karena itu diperlukan sinergi yang kuat dan kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat.

Transformasi imbuh Pj Bupati Banjarnegara dimulai dari Puskesmas, Unit Kesehatan Desa/Kelurahan (Puskesmas Pembantu/Pustu/ Poli Klinik Desa/PKD) dan Posyandu.  

Posyandu ini jelasnya sebagai lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan dan integrasi pelayanan Kksehatan primer di Puskemas tingkat kecamatan sangat strategis. Karena nantinya layanan akan diberikan dengan pendekatan kluster, yaitu kluster ibu hamil, anak dan remaja, kluster usia dewasa dan lansia.

"Jadi Posyandu sekarang sudah sangat bagus, tidak seperti zaman dulu yang hanya diperuntukkan untuk ibu dan balita saja,” tandas Masrofi.

Sementara Sekcam Rakit, Siti Izzati selaku penggagas menjelaskan bahwa integrasi layanan primer di tingkat desa/kelurahan akan diberikan melalui Puskesmas Pembantu dengan 2 tenaga kesehatan dan 2 kader terpilih dengan melibatkan seluruh struktur yang ada di desa.

Mereka itu dari unsur pemerintah desa dan Lembaga Kemasyarakatan Desa (Posyandu, PKK, dan Karang Taruna).

"Kemusian untuk penguatan atau revitalisasi Posyandu akan dilakukan dengan mengintegrasikan layanan kesehatan di desa seperti Pustu dan Poskesdes ke dalam Posyandu di desa," jelasnya.

Yang tidak kalah penting inbuh dia adalah transformasi kesehatan tidak dapat diwujudkan tanpa tranformasi budaya kerja masyarakat serta kearifan lokal di dalamnya.

"Sehingga Ini merupakan Langkah paling bijak dalam melaksanakan layanan Posyandu secara Kolaborasi melalui integrasi layanan primer,” papar Siti Izzati, Sekcam Rakit Kabupaten Banjarnegara. (*)

Pewarta : Muchlas Hamidi
Editor : Irfan Anshori
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jateng just now

Welcome to TIMES Jateng

TIMES Jateng is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.