TIMES JATENG, BOYOLALI – Boyolali tak hanya dikenal sebagai daerah penghasil susu sapi berkualitas di Jawa Tengah. Kabupaten yang berada di lereng Gunung Merbabu ini juga menyimpan ragam kuliner yang menggugah selera, salah satunya oleh-oleh khas Boyolali.

Pada libur akhir tahun, Boyolali menjadi destinasi menarik bagi wisatawan yang ingin menikmati wisata alam sekaligus berburu oleh-oleh khas daerah.

Terkenal dengan berbagai produk makanan olahan yang ikonik, Boyolali cocok dikunjungi oleh wisatawan yang ingin menikmati wisata kuliner libur akhir tahun. 

Jika tertarik untuk berkunjung ke Boyolali, TIMES Indonesia telah merangkum lima rekomendasi oleh-oleh khas Boyolali yang bisa dijadikan ide buah tangan istimewa untuk dibawa pulang dan dibagikan kepada keluarga maupun teman terdekat.

1. Marning 

Marning khas Boyolali menawarkan sensasi renyah yang khas, menjadikannya alternatif camilan tradisional yang kerap disandingkan dengan popcorn.

Bedanya, marning memiliki cita rasa lokal yang lebih kuat dan proses pengolahan tradisional yang diwariskan secara turun-temurun.

Berawal dari rasa original atau asin, marning dahulu dikenal sederhana namun kaya rasa. Seiring perkembangan selera pasar, para pelaku UMKM di Boyolali terus berinovasi menghadirkan beragam varian rasa yang semakin diminati, terutama oleh wisatawan.

Kini, Marning khas Boyolali hadir dalam berbagai pilihan rasa, mulai dari balado, keju, pedas manis, hingga pedas. 

Ragam rasa tersebut membuat marning tak hanya digemari sebagai camilan rumahan, tetapi juga menjadi pilihan oleh-oleh khas Boyolali yang praktis dan tahan lama.

2. Abon Sapi 

Abon sapi Boyolali cocok dijadikan pelengkap berbagai menu makanan di rumah, mulai dari nasi hangat, bubur, hingga isian roti dan lauk praktis sehari-hari. 

Tak heran jika banyak pelancong sengaja membeli abon sapi dalam jumlah besar sebagai stok maupun buah tangan untuk keluarga dan kerabat.

Keunggulan lain dari abon sapi Boyolali adalah daya tahannya yang relatif lama. Produk ini dapat bertahan hingga 12 bulan, sehingga aman disimpan dalam jangka waktu panjang. 

Ketahanan tersebut didukung oleh teksturnya yang cenderung lebih kering, dengan serat daging yang dipotong memanjang sehingga mengurangi kadar air dan menjaga kualitas rasa.

Selain awet, abon sapi Boyolali juga dikenal menggunakan bahan baku daging sapi lokal berkualitas. 

Proses pengolahan yang teliti serta penggunaan bumbu tradisional menjadikan rasa abon lebih kuat, gurih, dan konsisten.

Bagi wisatawan yang sedang mencari rekomendasi, terdapat sejumlah merek abon sapi Boyolali yang cukup populer di pasaran. 

Beberapa di antaranya adalah Abon Sapi Super E3, Abon Sapi Cap Podang, Abon Sapi Cap Elang, serta berbagai merek lokal lainnya yang mudah ditemukan di pusat oleh-oleh dan toko UMKM setempat.

3. Tahu Susu Boyolali 

Tahu susu Boyolali dibuat dari perpaduan susu segar hasil perahan peternak lokal dengan bahan dasar tahu pilihan. 

Susu segar tersebut kemudian diolah bersama berbagai rempah-rempah, sehingga menghasilkan rasa gurih alami yang khas. 

Penggunaan susu sebagai bahan utama membuat tahu ini memiliki tekstur yang lebih lembut, creamy, dan tidak mudah hancur saat disantap.

Keunikan tahu susu Boyolali terletak pada sensasi rasanya yang ringan namun kaya. Saat digigit, aroma susu terasa lembut berpadu dengan gurih tahu dan rempah, menjadikannya cocok dinikmati sebagai camilan maupun lauk pendamping nasi. 

Tak heran, produk ini menjadi favorit wisatawan yang ingin membawa pulang cita rasa khas Boyolali.

Selain rasanya yang lezat, tahu susu Boyolali juga mencerminkan kekayaan potensi lokal daerah tersebut. 

Bahan baku susu segar yang digunakan berasal langsung dari peternak setempat, sehingga turut mendukung perekonomian lokal.

4. Roti Gimbal 

Roti Gimbal khas Boyolali, yang juga populer dengan sebutan roti gandos. Camilan tradisional ini menawarkan cita rasa sederhana namun berkesan, menjadikannya favorit masyarakat lokal hingga wisatawan.

Roti Gimbal terbuat dari parutan kelapa segar yang dipadukan dengan adonan tepung, kemudian dimasak hingga matang dan beraroma harum. 

Bahan dasar kelapa inilah yang menghadirkan perpaduan rasa gurih dan manis yang ringan, cocok dinikmati sebagai teman bersantai di berbagai suasana.

Di Boyolali, roti gimbal mudah ditemukan di pasar tradisional, pusat jajanan rakyat, hingga pedagang kaki lima. 

Harganya yang terjangkau membuat camilan ini kerap dijadikan oleh-oleh khas Boyolali yang praktis dan berkesan.

5. Kerupuk Kulit Sapi

Kerupuk kulit sapi Boyolali dibuat dari kulit sapi pilihan yang diolah melalui proses tradisional, mulai dari pembersihan, perebusan, penjemuran, hingga digoreng dengan teknik khusus. 

Proses tersebut menghasilkan kerupuk dengan tekstur renyah, gurih, dan mengembang sempurna saat digoreng, sehingga memberikan sensasi kriuk yang khas di setiap gigitan.

Selain menjadi pelengkap berbagai menu makanan seperti soto, rawon, atau nasi pecel, rambak sapi Boyolali juga cocok dinikmati sebagai camilan ringan. 

Rasa gurih alaminya membuat kerupuk ini digemari oleh berbagai kalangan, baik anak-anak hingga orang dewasa.

Keunggulan kerupuk kulit sapi Boyolali terletak pada kualitas bahan bakunya. Sebagai daerah dengan populasi sapi yang tinggi, Boyolali memiliki pasokan kulit sapi segar yang melimpah. 

Hal ini berpengaruh pada cita rasa rambak yang lebih lezat dan aroma yang tidak menyengat dibandingkan produk sejenis dari daerah lain.

Dengan ragam pilihan oleh-oleh khas Boyolali tersebut, liburan akhir tahun terasa semakin lengkap. Tak hanya menikmati keindahan alam dan kesejukan udaranya, wisatawan juga bisa membawa pulang cita rasa khas Boyolali sebagai kenangan manis untuk keluarga dan orang-orang terdekat. (*)