TIMES JATENG, PEMALANG – Ratusan warga dari berbagai kota di Jawa Tengah, seperti Purwokerto, Cilacap, Tegal, Pekalongan, dan Pemalang, menggelar acara napak tilas untuk memperingati Hari Arbain, 40 hari setelah wafatnya Imam Husein, cucu Nabi Muhammad SAW.

Kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan terhadap sosok Imam Husein yang gugur syahid di Padang Karbala ribuan tahun lalu.

Habib Muksin Alkaff, koordinator acara, menjelaskan bahwa Ahlul Bait Indonesia secara rutin menyelenggarakan napak tilas Arbain untuk mengenang perjuangan dan pengorbanan cucu Nabi dalam membela kebenaran dan menegakkan nilai-nilai Islam.

"Setiap tahun, kami mengadakan long march atau napak tilas mengikuti perjalanan panjang Imam Husein. Pesertanya mencapai ratusan orang, berasal dari Wonosobo, Banjarnegara, Purbalinggo, Tegal, Pekalongan, bahkan ada yang dari Majalengka (Jawa Barat) dan Jakarta," ujar Habib Muksin pada Jumat sore (15/8/2025).

Ia menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk menghayati perjuangan Imam Husein.

"Sebagai pengikut Ahlul Bait, kami berusaha merasakan sedikit dari penderitaan yang dialami para pendahulu. Mereka berjalan dari Najaf ke Karbala sejauh 90 kilometer, sedangkan kami hanya bisa menempuh 6 kilometer," jelasnya.

Salah seorang peserta, Muhammad Sofi dari Pekalongan, mengungkapkan bahwa ia mengikuti acara ini untuk merasakan perjuangan Imam Husein sekaligus menyambut HUT RI ke-80. Menurutnya, kegiatan ini juga menjadi momen mengenang jasa para pahlawan kemerdekaan Indonesia.

"Saya ikut long march untuk mengenang perjalanan Sayyidah Zainab dari Karbala ke Syam, yang berjalan dalam terik panas dengan kaki terbelenggu. Momentum ini juga mendekati 17 Agustus, jadi sekaligus menjadi penyemangat untuk menghargai jasa para pahlawan kita," ujarnya.

Napak tilas ini merupakan bentuk dukungan dan penghormatan terhadap perjuangan Imam Husein. Diharapkan, kegiatan ini dapat memberikan pelajaran berharga bagi umat Islam tentang nilai kesabaran, keikhlasan, dan keberanian dalam membela kebenaran, sebagaimana yang dicontohkan oleh Imam Husein. (*)