TIMES JATENG, MAGELANG – Di tengah ramainya beragam kuliner Magelang, ada satu nama yang mencuri perhatian para pecinta pedas dan gurih manis, yaitu Seblak Balung NoWoRi.
Kuliner yang sudah ada sejak September 2016 ini, memiliki citarasa khas Magelangan. Anehnya, usaha ini justru dirintis oleh seorang yang dilahirkan di Ibu Kota, pada 17 Januari 1987 lalu. Dialah, Farita Kartika Sari.
Selain itu, Farita tidak memiliki latar belakang pendidikan kuliner formal. Ia belajar memasak secara otodidak, khususnya resep seblak yang kemudian ia kembangkan sendiri, dengan menyesuaikan cita rasa lokal Magelang.
Inspirasi awal Farita, sapaan kesehariannya, datang dari YouTube. Ia melihat potensi seblak yang sudah populer di Jakarta, namun saat itu belum banyak ditemukan di Magelang.
Dengan sentuhan kreatif, Farita memodifikasi resep seblak agar sesuai dengan selera masyarakat Magelang. Sebelum membuka Seblak Balung NoWoRi, Farita sempat mencoba peruntungannya dengan berjualan Pisang Lendut.
Meskipun tidak memiliki hobi memasak, Farita yang gemar menonton drama Korea ini, sepertinya lebih beruntung dengan usaha seblaknya daripada Pisang Lendut.
Beginilah penampakan Seblak NoWoRi, seblak balungan khas Magelang. (FOTO: Hermanto/ TIMES Indonesia)
Kini, Seblak Balung NoWoRi menawarkan empat varian utama yang menggoda, yaitu Seblak Original, Seblak Mie, Seblak Pangsit, dan Seblak Nasi. Namun, di tempatnya membuka usahanya di jalan Polosari 117 Magelang Utara, ada sekitar 16 menu variasi seblak yang sangat menggoda untuk dicicipi.
Rasa Khas Magelangan
Salah satu hal yang membedakan Seblak Balung NoWoRi dari seblak lainnya adalah, cita rasanya yang otentik khas Magelang. Farita menambahkan kecap manis sebagai salah satu bahan utama, memberikan sentuhan manis yang unik pada setiap gigitan.
Tak heran, seblak ini digemari oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, pelajar, mahasiswa, hingga pekerja kantoran. Dalam sehari, Seblak Balung NoWoRi bisa melayani sekitar 60 hingga 100 pelanggan.
Karena ramainya, Farita mengajari sang suami untuk mengolah seblak. Dan kini Wiwit, suaminyalah yang justru menjadi koki utamany.
"Awalnya memang saya yang memasak, namun karena dalam memasak, suami saya lebih cepat. Akhirnya dialah yang kini justru memasak," akunya pada TIMES Indonesia, Senin (9/6/2025).
Tentu saja, perjalanan bisnis tidak selalu mulus. Farita mengakui bahwa persaingan usaha dan kebutuhan untuk terus berinovasi dalam memodifikasi masakan menjadi kendala yang harus ia hadapi.
Namun, dengan semangat pantang menyerah, ia terus berusaha memberikan yang terbaik bagi para pelanggannya.
Dulu, Farita mempromosikan Seblak Balung NoWoRi melalui media sosial dan dari mulut ke mulut.
Kini, nama Seblak Balung NoWoRi sudah cukup dikenal di Magelang. Bahkan, beberapa tokoh masyarakat dan publik figur, seperti Della (anggota DPRD) dan Aiu Ratna (mantan vokalis band Garasi), pernah mencicipi kelezatan seblak buatannya.
Andriyani, salah satu pecinta seblak menuturkan jika ia memilih seblak NoWoRi karena dianggap lebih sehat dan rasanya yang sangat khas. "Seblak identik dengan frozen food, tapi seblak NoWoRi justru identik dengan balungan," ucapnya.
Dengan cita rasa yang otentik, varian yang beragam, dan harga yang terjangkau, Seblak Balung NoWoRi terus menjadi pilihan favorit bagi para pecinta kuliner di Magelang.
Salah satu pelanggan Seblak NoWoRi, Andriyani dan anak-anaknya saat mencicipi seblak pesanannya. (FOTO: Hermanto/ TIMES Indonesia)
Jika Anda sedang berada di Magelang, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kelezatan seblak yang satu ini, rasanya yang unik dan khas Magelangan, akan meninggalkan kesan yang mendalam, yang sulit untuk dilupakan. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Seblak Balung NoWoRi: Cita Rasa Otentik Magelang yang Menggugah Selera
Pewarta | : Hermanto |
Editor | : Deasy Mayasari |