TIMES JATENG, JAKARTA – Pelatih Graham Arnold, menuntut reaksi positif dari para pemain Australia saat menghadapi Timnas Indonesia setelah awal yang buruk dalam kampanye kualifikasi putaran tiga zona Asia Piala Dunia 2026 mereka.

Usaha Australia untuk lolos langsung ke panggung terbesar sepak bola pada 2026 mendapat hambatan awal setelah kekalahan 1-0 di kandang dari Bahrain di Gold Coast, Kamis lalu.

Tim Socceroos juga dikritik karena kurangnya kreativitas saat melawan peringkat 80 dunia tersebut. Meski menguasai 70 persen bola, Australia yang berperingkat 30 dunia hanya mampu melepaskan empat tembakan lemah ke arah gawang.

Ketika ditanya tentang pemain-pemain Indonesia, Arnold mengatakan ia hanya fokus kepada timnya menjelang pertandingan Selasa (10/9/2024) malam di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. 

“Kami tahu kekuatan mereka, kami tahu sistem dan gaya bermain mereka,” ujar Arnold seperti dikutip dari ABC.

“Yang terpenting bagi kami adalah menjalankan permainan dengan baik dan memastikan mentalitas kami kuat.

“Kami jelas tidak mendapatkan hasil yang diinginkan di pertandingan pertama, tetapi bagi saya, ini tentang bagaimana para pemain bereaksi di pertandingan ini.”

Bek veteran Aziz Behich sependapat dengan Arnold dan menekankan bahwa para pemain telah kembali bekerja dengan sikap yang positif.

“Jelas, kami semua kecewa. Ini bukan cara yang kami inginkan untuk memulai fase ini,” katanya.

“Kami tahu sebagai tim, kami bermain di bawah standar. Tapi yang terpenting adalah bagaimana kami merespons secara mental.

“Jelang pertandingan ini, kami harus melupakan kekalahan itu. Ini hanya satu pertandingan, masih banyak pertandingan di depan, dan sekarang kami fokus sepenuhnya pada laga melawan Indonesia.

“Tim dalam kondisi baik. Kami telah menjalani beberapa sesi latihan yang bagus di sini. Para pemain sudah pulih dengan baik, dan fokus kami sekarang adalah tetap berpikiran positif, menyadari bahwa kami bisa bermain lebih baik, dan kami akan bermain lebih baik.”

Tekanan Pendukung Indonesia di GBK

Behich juga menambahkan bahwa pesan utama tim adalah menjaga semangat, terutama bagi para pemain muda. Dia mengatakan suasana di stadion Gelora Bung Karno pasti akan luar biasa, dan bermain di hadapan stadion yang penuh adalah pengalaman yang luar biasa bagi setiap pesepakbola.

Diperkirakan, stadion dengan kapasitas 78.000 orang tersebut akan dipenuhi penonton yang sangat mendukung tuan rumah.

Arnold menyebutkan bahwa tekanan yang dihadapi Indonesia mungkin bisa menjadi keuntungan bagi Socceroos, dan dia yakin timnya mampu menghadapi situasi tersebut.

Sesi latihan resmi Australia jelang pertandingan sempat dibatalkan akibat hujan deras di Gelora Bung Karno. Untuk menjaga kondisi lapangan, sesi latihan akhir dipindahkan ke tempat lain.

Kusini Yengi tidak akan bermain karena suspensi, dan John Iredale dipanggil untuk menggantikannya. Sementara itu, gelandang Keanu Baccus diperkirakan akan kembali bermain.

Saat ini, Australia berada di posisi kelima dari enam tim di grup mereka, di bawah Jepang, Bahrain, Arab Saudi, dan Indonesia, serta unggul atas China yang belum bermain.

Cara Menyaksikan Pertandingan Indonesia vs Australia

Indonesia akan menghadapi Australia malam ini pukul 19.00 WIB dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran tiga Grup C di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta. Pertandingan ini dapat disaksikan secara langsung melalui RCTI. (*)