TIMES JATENG, YOGYAKARTA – Prabowo Subianto datang ke Yogyakarta. Kedatangan capres nomor urut 02 ini disambut hangat oleh semua kalangan masyarakat Yogyakarta termasuk para pedagang.
Mereka rela meninggalkan dagangannya agar dapat melihat secara langsung Prabowo yang akan menemui Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X pada Senin (22/1/2024).
“Saya disini sudah sejak jam 7 pagi, apalagi saya rela ninggalin dagangan saya buat ketemu pak Prabowo,” ucap Iin Suparyani salah satu pedagang sambil pamer kaos gemoy yang dipakainya.
Ibu-ibu ini menilai, sosok Prabowo Subianto seperti Presiden Jokowi yang diklaimnya merakyat. Dengan harapan, jika terpilih nantinya sembako bisa murah seperti yang dilakukan Jokowi.
“Dia (Prabowo) kayak pak Jokowi, Prabowo-Gibran menang menuju Indonesia emas. Kita dukung. Saya sudah mantap milih Prabowo Gibran. Nih sampai pakai kaos gemoy,” sambungnya.
“Pokoknya mantap apalagi tempatnya pak Gibran kayak suami saya. Prabowo Gibran oke gas", sahut pendukung lainnya.
Tidak hanya barisan emak-emak dan orang dewasa lainnya, anak-anak muda termasuk yang tergabung dalam Barisan Pemuda Bersama Gibran (BAPER DIY) juga turut menyambut Prabowo di Kota Pelajar itu.
Baper DIY Dukung Hilirasi Digital
Seperti 'emak emak' yang hadir itu, BAPER DIY juga tiba dilokasi pukul 08.00 WIB. Mereka turut mengajak dari Laskar Bregadar dan lain sebagainya setidaknya ada sekitar 500 orang.
“Tadi kita di sini jam 8 pagi udah standby dari masih sepi kita pertama yang ada di sini, estimasi tadi di tempat ini ada sekitar 500 orang tapi yang lain Masih pada berdatangan,” kata Koordinator Pusat BAPER DIY, Rama G.P Tombuku.
Baper DIY mengaku memberikan dukungan penuh kepada paslon nomor urut 2 karena dinilainya selaras dengan visi misi anak muda yakni salah satunya hilirasi digital.
Diklaimnya, program itu merupakan misi yang sesuai dengan kebutuhan bangsa utamanya masa depan anak anak untuk meningkatkan kualitas SDM-nya.
"Kami setuju dan mendukung program literasi digital itu kenapa hilirisasi digital? Ya karena era globalisasi semakin berkembang, teknologi informasi semakin berkembang, oleh karena itu hilirisasi digital itu harus digenjot," ujarnya.
"Itu juga sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Mas Gibran dan itupun sudah direalisasikan oleh Mas Gibran bisa lihat contohnya di Solo Techno Park. Jadi kami berharap hal-hal serupa itu bisa terwujud juga di Yogyakarta dan juga di kota-kota di berbagai provinsi-provinsi lainnya,” terang Rama. (*)
Pewarta | : Olivia Rianjani |
Editor | : Ronny Wicaksono |