TIMES JATENG, JAKARTA – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) menyampaikan komitmennya untuk mempererat hubungan kelembagaan dengan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), khususnya dalam bidang pendidikan politik dan penguatan kapasitas generasi muda.

Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum KAMMI, M. Amri Akbar, saat melakukan audiensi dengan Sekretariat Jenderal DPR RI (Setjen DPR RI), pada Kamis (9/10/2025).

“Kami berharap ada ruang sinergi antara KAMMI dan DPR RI dalam memberikan edukasi politik kepada masyarakat, terutama di kalangan mahasiswa dan pelajar. KAMMI ingin menjadi mitra aktif dalam menghadirkan program-program pembelajaran politik yang membangun karakter kebangsaan,” kata Amri Akbar.

Siap Kolaborasi Dalam Program Edukasi Politik 

Amri menegaskan bahwa DPR RI memiliki posisi strategis dalam membentuk karakter dan kesadaran politik masyarakat, khususnya pelajar dan mahasiswa.

Ia juga menyampaikan bahwa KAMMI telah berkomitmen dalam pengembangan kepemimpinan muda yang berlandaskan nilai moral, integritas, dan nasionalisme.

“Kolaborasi dengan DPR RI diharapkan dapat memperluas jangkauan pendidikan politik yang berorientasi pada pemahaman mendalam tentang sistem demokrasi, fungsi legislatif, serta proses pembentukan kebijakan publik,” tambah Amri.

Apresiasi Semangat Kolaborasi KAMMI 

Menanggapi hal ini, Deputi Bidang Administrasi Setjen DPR RI, Rahmad Budiaji, menyambut baik inisiatif tersebut dan menyampaikan bahwa keterlibatan generasi muda sangat penting dalam memperkuat demokrasi.

“Kami sangat menyambut baik semangat KAMMI untuk berkolaborasi. DPR RI telah menjalankan berbagai program edukasi publik sejak lama, dan kami terbuka terhadap kemitraan baru untuk memperkuat literasi politik masyarakat,” kata Rahmad Budiaji.

Rahmad menjelaskan bahwa Setjen DPR RI memiliki program unggulan seperti: Parlemen Goes to School, Parlemen Goes to Campus, Parlemen Remaja dan Program Magang DPR RI.

Program-program ini dirancang untuk mengenalkan fungsi dan peran DPR RI secara langsung kepada generasi muda.

“Kami melihat peluang besar bagi KAMMI untuk terlibat dalam program pembinaan generasi muda. KAMMI bisa menjadi mitra strategis DPR RI dalam memperluas jangkauan pendidikan politik dan membangun karakter kepemimpinan nasional,” ungkapnya.

Wacana Pembentukan Sekolah Parlemen dan Akses Magang Kader KAMMI 

Dalam audiensi tersebut juga muncul wacana pembentukan Sekolah Parlemen, sebuah program edukasi politik yang akan melibatkan para analis legislatif DPR RI sebagai narasumber.

“Melalui jalur khusus ini, kader-kader KAMMI diharapkan dapat memahami secara langsung proses kerja parlemen, mulai dari penyusunan kebijakan, analisis legislasi, hingga tata kelola kelembagaan,” kata Amri Akbar, menambahkan.

Sementara itu, Rahmad Budiaji mendorong agar KAMMI menjalin komunikasi lebih luas dengan berbagai lembaga seperti DPD RI dan MPR RI, untuk memperkuat sinergi kelembagaan dalam membangun kesadaran politik masyarakat.

“Organisasi seperti KAMMI memiliki potensi besar untuk berperan aktif dalam pembangunan bangsa. Tantangannya adalah bagaimana mengoptimalkan eksistensi dan mengokohkan citra organisasi melalui kiprah yang konstruktif di tengah masyarakat,” jelas Rahmad.

Sebagai tindak lanjut, Setjen DPR RI melalui Pusat Pengembangan Kompetensi (Pusbangkom) akan menyampaikan informasi lebih lanjut terkait peluang magang dan kerja sama program edukasi politik kepada kader KAMMI. 

KAMMI juga diarahkan untuk menjalin komunikasi intensif dengan berbagai unit kerja di DPR RI, termasuk: Biro Protokol dan Humas, Pusat Analisis Keparlemenan serta Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP).

Sinergi Strategis untuk Membangun Generasi Muda Melek Politik 

Sebelum menutup pertemuan, Amri Akbar menegaskan pentingnya sinergi antara organisasi mahasiswa dan lembaga legislatif dalam membangun karakter pemuda Indonesia yang sadar politik, berintegritas, dan berjiwa nasionalis.

“Kita memiliki tujuan yang sama, yaitu mencetak generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan memahami nilai-nilai demokrasi. DPR RI membuka ruang bagi kolaborasi yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Semoga KAMMI dan DPR RI bisa saling mendukung dalam menciptakan perubahan positif bagi bangsa,” tandas Amri. (*)