https://jateng.times.co.id/
Berita

Satu Korban Kembali Ditemukan, TIM SAR: Evakuasi Korban Longsor Banjarnegara Terkendala Cuaca

Kamis, 20 November 2025 - 10:43
Evakuasi Korban Longsor Situkung Terkendala Cuaca, Satu Korban Kembali Ditemukan Komandan Satgas Penanganan Bencana Longsor Situkung, Letkol Czi Teguh Prasetyanto SIP. (FOTO: Muchlas Hamidi/TIMES Indonesia)

TIMES JATENG, BANJARNEGARA – Tim SAR gabungan pada Rabu (19/11/2025) menemukan satu jenazah korban tanah longsor Situkung Pandanarum Banjarnegara. 

‎Dengan demikian korban longsor Situkung yang ditemukan sudah tiga orang, 25 lainnya masih dalam upaya pencarian. Korban yang sudah ditentukan adalah Luwih (40), Darti (30) dan seorang nenek belum diketahui namanya.

‎Sementara itu Kepala Kantor Basarnas Semarang, Budiono mengatakan pada hari ini, Kamis (20/11/2/25) tim akan melakukan operasi di sektor A dan C yang diprediksi banyak korban tertimbun longsoran tanah. 

‎Untuk diketahui, hingga saat ini jumlah warga yang mengungsi tercatat 934 orang (336 KK) terdiri dari 454 laki - laki dan 480 wanita.  

‎Mereka tinggal di tempat terpisah seperti kantor Kecamatan Pandanarum, GOR Desa Beji, Aula Desa Pringamba dan rumah penduduk.

Longsor-Situkung-2.jpg

‎Berdasarkan data yang ada, jumlah rumah yang terancam 182 rumah, 54 diantaranya mengalami rusak berat.  Kerusakan juga terjadi pada 14 unit warung, kerusakan pada lahan pertanian penduduk dan hilangnya ratusan ternak seperti kambing dan sapi.

‎Sedang untuk sarana umum, jalan desa sepanjang lebih kurang 800 meter dan 670 meter jaringan irigasi mengalami kerusakan, jaringan listrik, jaringan pipa air dan 1 bendung juga mengalami kerusakan.  

‎Tidak itu saja tanah lonsong di dua dusun yakni Situkung dan Pringamba juga menyebabkan kerusakan dua musala dan 1 masjid.

Terkendala Cuaca Buruk

‎Komandan Satgas Penanganan Bencana Longsor Situkung, Letkol Czi Teguh Prasetyanto SIP kepada media menjelaskan upaya pencarian terus dilakukan dengan berkordinasi BNBP.

‎Pada hari Rabu, tim gabungan yang terdiri tim SAR, BPBD Provinsi Jawa Tengah dan Kabupaten Banjarnegara, relawan, TNI-Polri, serta Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) terus memperkuat operasi lapangan melakukan upaya pencarian korban dan menemukan 1 jenazah seorang perempuan.

‎Begitu juga dengan penanganan untuk warga terdampak juga dipercepat melalui pendirian tenda pengungsian, dapur umum, pos komando lapangan, serta layanan kesehatan darurat.

‎“Sejak pagi hingga sore ini kami melaksanakan evakuasi dan pencarian korban di sektor A dan C. Siang hari tadi satu korban kembali ditemukan, sehingga total menjadi tiga korban ditemukan dan masih ada 25 warga yang dinyatakan hilang,” ujarnya.

‎Ia menegaskan pengerahan maksimal seluruh sarana pendukung untuk mempercepat proses pencarian. Dan hari ini alat berat berkapasitas lebih besar telah berada di Pandanarum untuk memaksimalkan evakuasi.

‎“Kami kerahkan seluruh alat berat yang tersedia. Saat ini ada enam unit yang bekerja, termasuk satu alat berat berkapasitas lebih besar untuk mendukung pencarian secara lebih optimal,” jelasnya.

‎Selain pencarian korban, tim teknis juga melakukan survei risiko lanjutan pada area rawan. Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya potensi ancaman baru.

Longsor-Situkung-3.jpg

‎“Kami bersama ahli geologi UGM mengecek sektor B dan menemukan adanya embung serta sumber mata air yang berpotensi memicu longsor susulan. Kami meminta Balai Besar Wilayah Sungai untuk menangani, termasuk membuat sodetan agar risiko longsor di sektor bawah dapat diminimalkan,” tegasnya.

‎Operasi pencarian dipastikan terus berlanjut dengan menyesuaikan kondisi cuaca dan keamanan lokasi, sementara penanganan pengungsi dan layanan logistik tetap menjadi prioritas pemerintah daerah dan tim gabungan dan Pemkab Banjarnegara. (*)

Pewarta : Muchlas Hamidi
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jateng just now

Welcome to TIMES Jateng

TIMES Jateng is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.