TIMES JATENG, PANGANDARAN – Kegiatan Pra TNI Membangun Manunggal Desa (TMMD) ke 123 Kodim 0625 Pangandaran dilakukan di dua desa sekaligus yaitu desa Bojong dan desa Jadikarya, Kabupaten Pangandaran.
TMMD dilaksanakan dengan tujuan membangun infrastruktur desa dan mempererat kemanunggalan antara TNI dengan masyarakat.
Pembangunan infrastruktur yang akan dilakukan oleh tim satuan tugas (satgas) pra TMMD adalah membersihkan lingkungan, pembenahan jalan desa dan pembangunan infrastruktur penting lainnya seperti sumur bor.
Pengerjaan sumur bor dilaksanakan di Dusun Karang Pucung, RT 31/RW 09, Desa Jadikarya, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, pada Selasa (11/2/2025).
Anggota satgas pra TMMD Serma Rusmanto menjelaskan, pembangunan sumur bor ini merupakan salah satu sasaran fisik utama dalam rangkaian program TMMD ke-123.
“Pengerjaan sumur bor ini merupakan bentuk komitmen kami untuk memberikan fasilitas terbaik bagi warga. Khususnya dalam memenuhi kebutuhan air bersih,” jelasnya.
Harapannya, sumur bor ini bisa menjadi solusi penyediaan air bersih terutama di musim kemarau yang seringkali menyebabkan kesulitan akses di wilayah tersebut.
"Untuk mempermudah masyarakat, kami akan berusaha memberikan yang terbaik dalam pembangunan sumur bor ini, sesuai dengan target yang telah ditetapkan," tambahnya.
Program pra TMMD Kodim 0625 Pangandaran ini merupakan wujud kolaborasi erat antara TNI dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan serta meningkatkan kesejahteraan.
Selain pembangunan fisik, program ini juga mencakup berbagai kegiatan non fisik yang bertujuan untuk memperkuat ketahanan sosial serta pemberdayaan masyarakat setempat. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Satgas TMMD Kodim 0625 Pangandaran Bangun Sumur Bor untuk Kebutuhan Air Bersih Warga
Pewarta | : Acep Rifki Padilah |
Editor | : Ronny Wicaksono |