TIMES JATENG, PURWOREJO – Jalinan komunikasi politik oleh DPD Gerindra Jawa Tengah dengan DPC Demokrat Purworejo semakin intens. Kedua partai tengah fokus menentukan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Purworejo pada Pilkada 2024.

Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Purworejo, Yopi Prabowo, sejak awal menyatakan kesiapannya maju sebagai calon bupati.

"Saya siap maju menjadi Cabup Purworejo. Dan saya bersyukur telah mendapatkan perintah dari Cikeas. Mohon doa restunya, InsyaAllah saya siap maju sebagai cabup pada Pilkada 2024 nanti," ucapnya.

Demokrat Purworejo pada pemilihan legislatif 14 Februari lalu meraih tujuh kurai di DPRD Purworejo. Artinya partai berlambang logo mercy ini tinggal mencari 2 kursi lagi untuk dapat mengajukan paslon pada Pilkada Purworejo November nanti.

Yopi mengatakan pihaknya akan berkoalisi dengan Gerindra menuju Pilkada 2024 ini. Ia mengatakan koalisi ini atas arahan AHY dan Ketua DPD Demokrat Jateng.

"Seratus persen kami koalisi dengan Gerindra pada Pilkada Purworejo nanti. Dan bahkan saya sendiri juga sudah mengambil berkas formulir pendaftaran di DPC Gerindra Purworejo," kata Yopi.

Sementara itu, Ketua DPC Gerindra Kabupaten Purworejo, Hamdan Azhari, belum memberikan pernyataan apapun terkait koalisi dengan Demokrat. 
Hamdan berulangkali diam dan tidak mau menjawab pertanyaan media berkait dengan apakah dirinya yang bakal ditunjuk partainya sebagai kader yang bakal diusung dalam Pilkada Purworejo.

"Kalau saya nderek (ikut), Pak Sudaryono saja. Bahwa siapa yang akan ditunjuk atau diberi mandat maju itu tergantung Pak Dar," ujar Hamdan.

Diterangkan, DPC Gerindra akan mulai melaksanakan mekanisme penjaringan dan penyaringan untuk menentukan siapa wakil dari Partai Gerindra Purworejo yang akan dipasangkan dengan Yopi Prabowo selaku calon dari Demokrat Purworejo.

"Siapa yang akan mendampingi Mas Yopi itu nanti ada proses penjaringan di tingkat DPC dan penyaringan adalah wewenang DPD. Itu semua ada mekanismenya, dan DPC Gerindra akan segera melakukan penyaringan," terang Hamdan. 

Terpisah, Sudaryono mengungkapkan pihaknya mendorong dan menempatkan kader potensial. Partai politik adalah lembaga yang juga bertugas menggembleng, menyiapkan kader potensial yang bisa maju sebagai bupati atau wakil bupati berdasarkan hitung-hitungan matriks mau dan mampu tadi.

"Hitung-hitungan secara matriks untuk Purworejo, terpenuhi," ujar Ketua DPD Gerindra Jateng ini. (*)