TIMES JATENG, BLORA – Sebanyak ratusan relawan dari berbagai Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Blora mengikuti pelatihan peningkatan kapasitas.
Kegiatan yang diselenggarakan di Saung Mekarsari Karangjati pada Jumat (24/10/2025) ini bertujuan memperkuat kompetensi relawan dalam aspek manajerial, sosial, dan penerapan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS).
Para relawan, yang berasal dari berbagai wilayah termasuk SPPG Jiken 1 dan SPPG Sarirejo Bogorejo, antusias mengikuti serangkaian materi. Pelatihan mencakup topik-topik penting seperti komunikasi efektif, kerja sama tim, tata kelola dapur umum, penanganan bahan pangan yang benar, serta pemahaman mendalam tentang standar kebersihan dan keamanan pangan.
Koordinator Dapur MBG Jiken 1 Blora, Febri Dwi Irawan, menekankan bahwa pelatihan ini merupakan langkah krusial untuk memastikan kualitas pelayanan.
“Kami ingin setiap relawan memahami pentingnya menjaga higienitas makanan dan kebersihan lingkungan dapur. Tugas kami bukan sekadar memberi makan, tapi memastikan makanan dan lingkungan dapur benar-benar sehat dan aman bagi masyarakat,” ujarnya.
Tidak hanya dari SPPG Jiken 1, relawan dari Sarirejo Bogorejo juga menyatakan antusiasme yang tinggi. Mereka mengaku mendapatkan banyak wawasan baru, khususnya mengenai pengelolaan dapur umum yang berstandar SLHS dan prinsip-prinsip kesehatan masyarakat yang aplikatif.
Melalui pelatihan ini, diharapkan seluruh relawan SPPG di Blora dapat menjalankan tugasnya dengan lebih profesional, sehingga program MBG tidak hanya memenuhi aspek gizi, tetapi juga menjamin keamanan dan kebersihan makanan yang didistribusikan kepada masyarakat. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Tingkatkan Kapasitas, Ratusan Relawan Dapur MBG Blora Ikuti Pelatihan Higiene dan Manajemen
| Pewarta | : Ahmad Rengga Wahana Putra [MG-301] |
| Editor | : Faizal R Arief |